Senin, 11 Oktober 2010

Menuju Bintang**



Masih ingat cerita ku tentang bintang?
Lagi lagi bintang
Mengapa selalu bintang??
Aku juga tak bisa menerawang..

Saat itu aku minta bantuan boscha untuk bisa lihat
Saat itu keinginan kuat mendekat
Saat itu hatiku berhasrat
Namun apa daya semua terjerat
Harus segera disadarkan hanya keadaan sesaat

Aku masih tetap setia pada bintang
Menunggunya setiap malam
Menengadah ke langit berharap cemas
Sambil memeluk erat diri sendiri
Bernyanyi kecil didalam sanubari

Obsesiku pada bintang berubah
Menjadi mimpi yang harus divisualisasi
Tidak lagi ku mau posessif
Jangan sampai agresif
Aku mengikuti arahnya saja
Kemana dia bersinar
Cahaya mulus yang berbinar-binar

Meski terlalu tinggi
Semua pasti bisa teratasi
Dengan sedikit energi
Dan sedikit kemauan diri

Apa yang kalian ketahui?
Akupun tidak menyadari
Saat kaki kaki ini tidak lagi berpijak dibumi
Terbang menari-nari
Menyusuri taman langit yang ku impi-impi

Ternyataa..

Tanpa boscha aku bisaa
Lebih dekat dengannya
Ada jemari kuat menggenggam ku
Erat dan tak kaku
Seperti daging yang membeku
Tapi sungguh halus menyentuhku
Oh sungguh diluar batas kemampuanku
Untuk bisa menghalau itu

Layaknya kereta yang sudah punya jalur
Seperti sudah diatur
Dengan mudah saja ku mendengkur
Dalam nyata ku tertidur

Bintaaang..
Pesanku hanya satu,
Bersabarlah menunggu
Sungguh ku kan menujumu
Walau harus menguras jiwaku

Bintaaang..
Bukan hanya dengannya aku akan kesitu
Mungkin bisa mengajak satu
Siapa itu pun akupun masih bisu
Ku harap smuanya akan menggebu-gebu
Hingga saat nya aku, dia, dan –nya bisa menyatu

*Terimakasih hati, yang memberiku banyak inspirasi ^_^
with love : qey_noura

0 komentar:

Posting Komentar